Sinopsis Veera Episode 166
Veera
Episode 166 (Tayang Jumat, 1 Juli 2016)
Amrit : Bansuri, aku tidak menipumu, ini hanya masalah kecil.
Bansuri : masalah kecil? Simran memiliki hubungan sejak 5 tahun dan dia akan melanjutkannya bahkan setelah menikah, dia sudah menghancurkan kehormatanku. Amrit pergi dari sini.
Balwant melihat mereka. Amrit menangis dan pergi.
Balwant : Bansuri, ini kesalahanmu, tidak ada gunanya marah pada Amrit. Kau ingin Baldev menikah dengan Simran dan tidak mempedulikan kebahagiaannya. Kau ingin menunjukkan pada Veera dengan membuat Baldev menikahi seseorang.
Bansuri : ya, aku merasa Simran baik untuk Baldev, aku tidak tahu ini.
Mereka berdebat.
Balwant : ini tentang kebahagiaan Baldev, jika Baldev berpura-pura bahagia, apa kau pikir dia akan bahagia?
Bansuri : apa kau membicarakan tentang Veera?
Balwant : tidak, kau lakukan saja apa yang kau pikirkan.
Balwant pergi.
Gunjan mendatangi Bansuri.
Gunjan : ibu apa yang ibu pikirkan sekarang? Ibu akan meminta ibu Amrit dan Simran untuk pergi atau tidak?
Bansuri : aku akan mengirimnya ke kota Dharamshala, karena seluruh desa akan menertawaiku. Aku akan mengembalikan perhiasan Amrit.
Gunjan berpikir : apa aku harus menceritakan pada ibu bahwa itu perhiasan palsu? Tidak, Amrit akan mengatakan kebenaran tentangku. Jika Amrit pergi, maka aku tidak perlu mengatakan yang sebenarnya.
Ranvi memarahi Veera karena membawa Raj yang mabuk dan menciptakan masalah.
Veera : aku sangat mencintai Baldev, aku melakukan semua ini untuk menyelamatkan Baldev dari Simran, aku tidak bisa melihat Baldev melompat ke dalam api.
Ranvi : lalu apa sekarang? Kau harus melanjutkan hidupmu.
Veera memikirkan kata-kata Baldev.
Simran memaki Raj dan memintanya untuk pergi.
Raj : kita saling mencintai dan harus menikah. Baldev tidak punya pekerjaan apapun dan hidup dari uang ayahnya.
Simran : aku akan mencari pria lain.
Baldev dan teman-temannya melihat dia. Raj juga memaki Simran dan memutuskan hubungannya dengan Simran. Raj pergi. Simran marah.
Ratan meminta Veera berhenti menangis. Ratan menenangkan dirinya.
Veera : aku tidak bisa menerima hatiku bahwa aku bisa bahagia tanpa Baldev.
Chaiji : kenapa terburu-buru untuk menikah? Pernikahan memiliki banyak tanggung jawab. Ranvi, kakak dan ibumu, tidak mengajarimu memasak, kau tidak tahu caranya membuat teh, ataupun membersihkan rumah.
Ratan tersenyum.
Chaiji : itu tanggung jawab yang besar, apa kau bisa melakukannya?
Veera berpikir.
Chaiji : pernikahan berarti 24 jam kerja dan tidak ada cuti. Veera, serahkan semuanya pada Tuhan.
Amrit memukul Simran dan memarahinya.
Simran : Veera yang membawa Raj kesini.
Amrit : kau juga sudah memberinya alamat ini dan bertemu dengannya. Aku sudah membohongi Bansuri dan kau........
Mereka terkejut melihat Bansuri. Bansuri mendengar mereka dan terkejut memikirkan permintaan maafnya.
Rajveer bertemu Ranvi dan bertanya tentang pernikahan Baldev yang dibatalkan.
Ranvi : maaf, tapi aku tidak bisa memaksa Veera menikah jika dia mengatakan tidak.
Ranvi pergi.
Rajveer : kau akan membuat Veera menikah denganku, arah angin berubah dan badai akan datang. Veera akan menikah denganku.
Bansuri mengemasi tas Amrit sementara Amrit meminta Bansuri untuk berhenti. Amrit mencoba meyakinkan Bansuri dan menempatkan semua kesalahan pada Veera. Bansuri meminta dia untuk pergi.
Veera datang untuk menemui Baldev di Rumah Kaca.
Baldev : kau senang sekarang?
Veera menangis.
Veera : semua orang kesal padaku dan sekarang kau juga. (lagu mahiya)
Baldev : aku sudah memberikan semua hak ku kepadamu. Kau mencintaiku?
Veera memeluk Baldev. Veera dan Baldev melurskan perbedaan pendapat mereka dan tersenyum.
Baldev : aku harus lebih bertanggung jawab.
Veera : ibu dan bibi Chaiji bilang aku akan menjadi istri yang buruk, karena aku hanya bisa membuat mie gosong.
Baldev : aku rela makan mie gosong untuk menghabiskan hidup bersamamu. Ada apa?
Veera : kisah cinta kita masih pada titik yang sama, kita saling mencintai tapi bagaimana keluarga kita agar setuju?
Baldev : kali ini mereka akan setuju.
Baldev membuat Veera duduk dan mendengarkan dia.
Baldev : aku akan menjadi orang yang bertanggung jawab, jujur dan baik, jadi Ranvi akan setuju. Aku akan meyakinkan Ranvi. Ranvi akan membawa hadiah pernikahan ke rumahku.
Veera tersenyum dan memeluk Baldev. Baldev meminta Veera untuk melakukan sesuatu.
Veera : apa?
Baldev : belajarlah memasak.
Veera : apa? Kau barusan bilang kau rela makan mie gosong, lalu?
Baldev : ya, tapi ada masalah kecil, aku tidak suka mie, buat kacang gosong, aku akan memakannya.
Veera memukul Baldev.
Rajveer datang ke sana dan marah melihat mereka bersama. Veera jatuh pada Baldev dan mereka saling bertatapan.
Rajveer : Ranvi tidak akan menikahkan Veera jika Veera menolak, dan Veera tidak akan mau menikah denganku, ini adalah masalah besar, aku harus melakukan sesuatu.
Rajveer menelepon seseorang.
Rajveer : aku punya pekerjaan untukmu.
Gunjan berbicara sendiri.
Gunjan : Veera sangat mencintai Baldev, bagaimana cara aku memberitahu Veera untuk mau menikah dengan Rajveer? Rajveer sudah memberikan bantuan besar untukku. Aku tidak tahu apa yang harus aku lakukan? Siapa yang harus aku dukung?
Baldev datang untuk berbicara dengan Balwant.
Baldev : ayah....
Balwant : apa yang kau lakukan hari ini?
Baldev : aku sudah mengambil keputusan.
Balwant : kau sudah mengambil banyak keputusan sampai saat ini, dan aku yang harus menanggung hasilnya.
Baldev : aku ingin berkerja.
Balwant terkejut.
Balwant : apa? Itu berarti kau benar-benar ingin pergi? Kau tidak perlu pergi sekarang? Lalu kenapa?
Baldev : ayah mengatakan padaku jangan berkompromi, aku ingin berubah dan disebut orang bertanggung jawab, untuk Veera. Apakah ayah percaya Veera tepat untukku?
Balwant : 100%, Ranvi tidak akan punya alasan untuk menolak saat ini. Pekerjaan apa yang ingin kau lakukan, bekerja di kantor atau bisnis?
Baldev bertanya tentang bisnis transportasi.
Balwant : itu menguntungkan. Aku senang kau ingin menjadi pria yang bertanggung jawab.
Baldev tersenyum.
Baldev : apakah ayah akan memberiku uang untuk pekerjaan ini?
Balwant : ya, aku bahkan memberikan uang untuk pekerjaan konyol, apakah aku tidak akan memberikan untuk pekerjaan yang baik? Ini hal yang baik.
Baldev senang.
Baldev : apakah ayah percaya padaku dan menginvestasikan uang ayah dalam pekerjaanku?
Balwant : ya.
Balwant memeluk Baldev.
Baldev : aku akan mengembalikan uang ayah dengan bunganya.
Balwant : kau bekerja saja dengan baik, keberhasilanmu adalah kebahagiaanku.
Bansuri : kenapa mereka berpelukan?
Baldev meminta Balwant untuk memberitahu Bansuri.
Baldev : aku akan memberikan kabar baik ini untuk Veera.
Baldev pergi.
Bansuri : apa lagi yang Veera lakukan sekarang?
Balwant : kau pikirkan saja.
Balwant pergi.
Veera memikirkan Baldev saat bekerja di Rumah kaca.
Veera : memasak itu mudah, masukan saja semua bahan dan bumbunya, lalu masakannya akan matang.
Veera : aku akan memasak makanan untuk kalian.
Baldev : jika kau tidak menyukaiku, tembak saja aku, tapi jangan mengatakan kau akan memasak.
Veera : maksudmu masakanku tidak enak?
Baldev : tidak, aku tidak bisa menolak masakanmu.
Veera : lupakan saja, katakan padaku apa yang ingin kau katakan.
Baldev : aku punya kabar baik. Aku mau bertemu dan mengatakannya padamu.
Baldev meminta Veera untuk bertemu di dekat perancah. Baldev mengakhiri panggilan.
Beberapa preman datang ke sana. Rajveer bertemu Gunjan di pasar.
Gunjan : aku sangat cemas dan tidak tahu bagaimana cara mengatakannya padamu, Baldev dan Simran batal menikah, Veera tidak akan setuju untuk menikah denganmu, karena dia mencintai Baldev.
Rajveer : itu berarti kau memikirkan kebahagiaan Baldev sekarang, meskipun aku sudah membantumu?
Gunjan : terima kasih, kau adalah orang yang baik, kau tepat untuk setiap gadis. Aku akan menemukan wanita yang lebih baik untukmu, gadis yang lebih baik dari Veera, yang hanya mencintaimu.
Gunjan pergi.
Rajveer : Veera akan mencintaiku dan menikah denganku, aku tahu Veera akan menolakku, jadi aku sudah menyiapkan rencana cadangan.
Rajveer menelepon para preman dan meminta mereka untuk melakukan apa yang dia perintahkan.
Rajveer : tidak ada yang akan terjadi jika pengantin sudah siap, itu akan terbukti hari ini.
Baldev dan Veera melihat satu sama lain dan mereka tersenyum. Veera melihat preman dan berjalan ke arah Baldev. Mereka memukul Baldev dan Baldev memukulnya kembali. Veera meminta mereka untuk melepaskan Baldev.
Baldev : Veera, pergi dari sini.
Veera : aku akan mencari bantuan.
Rajveer sedang minum teh di kedai dan dalam suasana hati bahagia. Rajveer mendapat telepon dari preman.
Rajveer : jika dia memukulmu balik, bawa lebih banyak orang. Bunuh dia.
Veera meminta Billa, Jaggi dan para pria desa untuk membantu Baldev. Lebih banyak preman datang dan memukuli Baldev.
Bansuri dan Balwant berdebat tentang hubungan Veera dan Baldev. Balwant membela Veera.
Balwant : Bansuri, kau selalu menentang Veera. Ketika Baldev melakukan pekerjaan yang baik hari ini, kau menghentikan dia, kau itu ibu atau musuhnya? Keputusan hidup Baldev dibuat oleh Baldev sendiri.
Bansuri : Veera akan selalu memberikan masalah dalam hidup Baldev.
Baldev : Veera.............
Veera datang berlari. Preman melihat semua orang datang dan kabur. Veera menangis melihat Baldev terluka.
Veera : Baldev, katakan sesuatu.
Billa : aku akan memanggil ambulans.
Veera berbicara pada Baldev dan Baldev pingsan. Veera memegangnya. Veera mengikat syalnya ke kepala Baldev dan meminta Billa untuk cepat.
Ranvi : Billa kenapa kau cemas?
Billa : Baldev.....
Ranvi mendengar Veera berteriak “Baldev” dan bergegas menghampirinya. Ranvi terkejut melihat Baldev. Veera menangis.
Veera : selamatkan Baldevku.
Ranvi : aku akan membawanya ke rumah sakit.
Ranvi mengikat syal dan membawanya. Ranvi meminta Jaggi dan Billa untuk memberitahu Balwant dan Bansuri.
Ranvi : hati-hati, ayah Balwant pernah terkena serangan jantung sebelumnya.
Veera : preman datang tiba-tiba dan mulai memukuli Baldev. Baldev datang untuk memberiku kabar baik. Baldev memintaku pergi dari sana untuk menyelamatkanku. Hatiku sangat sakit melihat ini, Baldev berkelahi untukku.
Ranvi : tidak akan ada yang terjadi pada Baldev.
Ranvi melihat lampu operasi dan menenangkan Veera. Ranvi bertanya pada perawat.
Perawat : pasien kritis, kita tidak bisa mengatakan apa-apa.
Ranvi : tidak ada yang akan terjadi padanya. Tuhan tidak mungkin melakukan ketidakadilan ini.
Balwant meminta Bansuri untuk cepat. Bansuri
menangis.
Bansuri : aku merasa sesuatu akan terjadi.
Balwant : aku akan pergi sendiri.
Bansuri : aku juga mau ikut.
Billa : tidak ada yang akan terjadi pada Baldev, dia kuat.
Para preman memberitahu Rajveer.
Preman : aku akan membunuh Baldev jika Veera tidak datang bersama warga desa. Kita sudah memukulinya banyak dan dia akan mati di rumah sakit.
Rajveer : jika memang seperti itu, aku akan memberi kalian uang dua kali lipat.
Para preman pergi.
Rajveer : jika bukan Baldev, lalu kenapa? Aku akan memberikan lebih banyak cinta untuk Veera, dia tercipta untukku.
Dokter memberitahu semua orang bahwa kondisi Baldev kritis, jika dia tidak sadar dalam beberapa jam, maka sangat beresiko baginya. Bansuri menangis.
Bansuri : apa maskudmu dokter?
Gunjan menenangkan Bansuri.
Gunjan : Veera mencari bantuan dan menyelamatkan kakak.
Bansuri : jangan berani menyebut namanya. Baldev pergi menemui Veera, dan Baldev dipukuli oleh para preman.
Veera menangis. Bansuri marah pada Veera.
Dokter : tolong buat Nyonya Bansuri tenang, atau aku akan memberikan suntikan padanya.
Bansuri : ya, tapi tidak boleh ada yang terjadi pada anakku.
Balwant meminta Bansuri untuk ikut dengannya.
Bansuri : aku tidak akan mengampuni Veera jika terjadi sesuatu pada Baldev.
Dokter : kami akan mencoba yang terbaik.
Veera meminta dokter agar dia bisa bertemu dengan Baldev. Veera pergi menemui Baldev dan menangis.
Dokter : aku membawamu kesini karena kau bisa memberikan keuntungan pada Baldev, tapi Baldev harus tetap berada di sini.
Veera : ya, aku tahu, aku juga ingin ini, aku merasa Baldev akan baik-baik saja. Baldev sangat nakal sejak kecil, dan dia selalu mendengarkanku.
Veera meminta Baldev untuk mendengarkannya.
Veera : Baldev, kumohon kembalilah. Aku berpura-pura kuat untuk menunjukkan pada dunia, tapi aku sangat lemah. Kau bukan hanya cintaku, tapi juga keberanian dan kekuatanku. Aku akan menikah dengan Rajveer dan kau pasti tidak bisa melihat itu.
Veera menangis.
Veera : bangunlah Baldev.
Ranvi bertanya pada Gunjan tentang Veera.
Ranvi : bagaimana dokter mengijinkan Veera bertemu Baldev?
Gunjan : dokter bisa melihat cinta Veera untuk Baldev, yang tidak pernah bisa kau lihat Ranvi. Veera tidak mau menentangmu, bukan berarti cintanya lemah, cintanya sangat kuat bahkan bisa mengubah arah laut.
11.06.00
|
Label:
SINOPSIS VEERA
|
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Arsip Blog
-
▼
2016
(71)
-
▼
Juni
(42)
- Sinopsis Veera Episode 137
- Sinopsis Veera Episode 138
- Sinopsis Veera Episode 139
- Sinopsis Veera Episode 140
- Sinopsis Veera Episode 141
- Sinopsis Veera Episode 142
- Sinopsis Veera Episode 143
- Sinopsis Veera Episode 144
- Sinopsis Veera Episode 145
- Sinopsis Veera Episode 146
- Sinopsis Veera Episode 147
- Sinopsis Veera Episode 148
- Sinopsis Veera Episode 149
- Sinopsis Veera Episode 150
- Sinopsis Veera Episode 151
- Sinopsis Veera Episode 152
- Sinopsis Veera Episode 153
- Sinopsis Veera Episode 154
- Sinopsis Veera Episode 155
- Sinopsis Veera Episode 156
- Sinopsis Veera Episode 157
- Sinopsis Veera Episode 158
- Sinopsis Veera Episode 159
- Sinopsis Veera Episode 160
- Sinopsis Veera Episode 161
- Sinopsis Veera Episode 162
- Sinopsis Veera Episode 163
- Sinopsis Veera Episode 164
- Sinopsis Veera Episode 165
- Sinopsis Veera Episode 166
- Sinopsis Veera Episode 167
- Sinopsis Veera Episode 168
- Sinopsis Veera Episode 169
- Sinopsis Veera Episode 170
- Sinopsis Veera Episode 171
- Sinopsis Veera Episode 172
- Sinopsis Veera Episode 173
- Sinopsis Veera Episode 174
- Sinopsis Veera Episode 175
- Sinopsis Veera Episode 176
- Sinopsis Veera Episode 177
- Sinopsis Veera Episode 178
-
▼
Juni
(42)
Ladya Aqmarina. Diberdayakan oleh Blogger.
Search This Blog
Video of the Day
Flickr Images
Most Trending
-
Veera Episode 184 (Tayang Selasa, 19 Juli 2016) Baldev mengambil pistol dan diarahkan pada Veera. Veera : dengarkan aku, apa p...
-
Veera Episode 190 (Tayang Senin, 25 Juli 2016) Jaggi dan Billa menemui Baldev. Jaggi : ada apa Baldev, kenapa kau duduk sendiri di s...
-
Veera Episode 186 (Tayang Kamis, 21 Juli 2016) Ranvi : Veera, ibu akan mengunjungimu hari ini. Ibu khawatir ibu Bansuri dan Baldev menga...
-
Veera Episode 185 (Tayang Rabu, 20 Juli 2016) Veera : aku tahu kalian berdua akan datang dan menyelamatkanku. Ranvi memberikan tanga...
-
Veera Episode 187 (Tayang Jumat, 22 Juli 2016) Malam harinya, Veera terkejut karena Baldev tiba-tiba datang. Baldev tertawa. Baldev :...
-
Veera Episode 190 (Tayang Selasa, 26 Juli 2016) Gunjan menelpon dokter. Gunjan : aku ada urusan keluarga jadi aku tidak bisa datang ...
-
Veera Episode 183 (Tayang Senin, 18 Juli 2016) Veera pulang dan memikirkan pengakuan cinta Rajveer. Bansuri menghentikannya dan memakiny...
-
Veera Episode 189 (Tayang Minggu, 23 Juli 2016) Gunjan muntah lagi. Chaiji : Gunjan apa kau baik-baik saja? Kau sering sekali muntah...
-
Veera Episode 188 (Tayang Sabtu, 23 Juli 2016) Bansuri : Coba kau telepon Veera dan tanyakan dimana dia. Baldev : aku tidak peduli. ...
-
Veera Episode 174 (Tayang Sabtu, 9 Juli 2016) Balwant dan Bansuri datang ke kantor polisi dan berbicara dengan Rajveer. Rajveer menunju...
Popular Posts
-
Veera Episode 184 (Tayang Selasa, 19 Juli 2016) Baldev mengambil pistol dan diarahkan pada Veera. Veera : dengarkan aku, apa p...
-
Veera Episode 190 (Tayang Senin, 25 Juli 2016) Jaggi dan Billa menemui Baldev. Jaggi : ada apa Baldev, kenapa kau duduk sendiri di s...
-
Veera Episode 186 (Tayang Kamis, 21 Juli 2016) Ranvi : Veera, ibu akan mengunjungimu hari ini. Ibu khawatir ibu Bansuri dan Baldev menga...
-
Veera Episode 185 (Tayang Rabu, 20 Juli 2016) Veera : aku tahu kalian berdua akan datang dan menyelamatkanku. Ranvi memberikan tanga...
-
Veera Episode 187 (Tayang Jumat, 22 Juli 2016) Malam harinya, Veera terkejut karena Baldev tiba-tiba datang. Baldev tertawa. Baldev :...
-
Veera Episode 190 (Tayang Selasa, 26 Juli 2016) Gunjan menelpon dokter. Gunjan : aku ada urusan keluarga jadi aku tidak bisa datang ...
-
Veera Episode 183 (Tayang Senin, 18 Juli 2016) Veera pulang dan memikirkan pengakuan cinta Rajveer. Bansuri menghentikannya dan memakiny...
-
Veera Episode 189 (Tayang Minggu, 23 Juli 2016) Gunjan muntah lagi. Chaiji : Gunjan apa kau baik-baik saja? Kau sering sekali muntah...
-
Veera Episode 188 (Tayang Sabtu, 23 Juli 2016) Bansuri : Coba kau telepon Veera dan tanyakan dimana dia. Baldev : aku tidak peduli. ...
-
Veera Episode 174 (Tayang Sabtu, 9 Juli 2016) Balwant dan Bansuri datang ke kantor polisi dan berbicara dengan Rajveer. Rajveer menunju...
0 komentar:
Posting Komentar