Sinopsis Veera Episode 157

Veera Episode 157 (Tayang Rabu, 22 Juni 2016)


Simran pulang dan mengambil dompet Baldev. Amrit memegang tangannya dan Simran merasa takut. Simran melihat dan ternyata Amrit. Amrit meminta Simran mengembalikan dompet Baldev dan tidak mencurinya.
Simran : aku ingin membeli wine dan pergi disko.
Amrit : sabar Simran, lakukan semuanya nanti sesudah kau menikah dan menjadi menantu Bansuri. Kau harus menipu dirinya.


Mereka terkejut melihat Bansuri datang. 


Bansuri tidak mendengar apa yang Simran dan Amrit katakan.
Simran : bibi Bansuri, Nyonya Ratan menjadi kepala desa karena mendapatkan ketenaran dengan mengajak orang lain bekerja.


Simran meminta Bansuri untuk mulai membersihkan desa dan menjadi anggota organisasi kebersihan India.
Simran : ajak warga desa untuk bekerja, dapatkan rasa hormat dari semua orang  dan bibi akan mendapatkan nama baik.


Bansuri membayangkan orang-orang  mengambil fotonya.
Bansuri : aku akan mencalonkan diri menjadi kepala desa tahun depan.

Veera menangis memikirkan Baldev. Baldev berbicara dengan pengacara di telepon.



Baldev : aku ingin Billa dan Jaggi keluar dari penjara, Rajveer tidak bisa memukul mereka seperti binatang, aku akan membuat dia kehilangan seragamnya. Jaggi luka parah, berikan jaminan untuknya.

Baldev melihat perancah dan berjalan ke tempat itu. Baldev melihat Veera duduk di tempat duduk di dekat perancah dan menangis. Veera melihat Baldev. Baldev tidak mempedulikan Veera dan melewatinya. Veera menghentikannya.



Veera : Baldev aku tahu, aku melakukan kesalahan, aku tidak mempercayaimu, tapi kumohon, apakah kau tidak mau bicara lagi denganku? Aku sudah dihukum, jangan menghukumku lebih.
Baldev : hukuman bukan disana. Kau tidak percaya padaku. Kenapa? Tapi pertanyaan ini tidak berguna sekarang. Kebenarannya adalah Kau menyalahkanku untuk kejahatan yang tidak aku lakukan. Kau tidak mendengarkanku ketika aku menjelaskannya, aku menangis, aku mengejarmu, tetapi hatimu tidak mencair. Kenapa kau menghampiriku sekarang? Kau mengatakan yang sebenarnya, bahwa aku tidak pantas untukmu, jadi kau mencari pria yang pantas untukmu, dan Ranvi menemukan yang cocok. Ranvi benar, kita tidak tercipta untuk bersama, akhiri hubungan kita sekarang juga. Mulai hari ini kita adalah orang asing yang tidak mengenal satu sama lain. Lupakan aku dan aku akan lupa apapun tentang Veera. Kau membuatku bebas dari tuduhan, aku akan membebaskanmu dari cintaku. 
Veera : bagaimana Kau bisa mengakhiri hubungan kita dengan begitu mudahnya?
Baldev : Kau sudah mengakhiri hubungan kita sebelum aku, dan itu juga dengan sangat mudah. Mengapa Kau mengkhawatirkanku, Kau merasa sulit untuk memaafkanku, dan hari ini sulit bagiku memaafkanmu.


Baldev pergi. Veera pulang dan menangis memeluk Chaiji. Chaiji menenangkan dirinya. Ranvi dan Gunjan melihat mereka.



Veera : ini kesalahanku, Baldev ingin melupakan bahwa dia mengenal Veera.
Ratan : jangan menyalahkan diri sendiri, itu bukan kesalahanmu, tidak ada yang percaya padanya dan mendukungnya.
Veera : Baldev mengharapkan aku mendukungnya, tapi aku malah memutuskan dia. Keluarganya juga kesal padaku.
Gunjan : Ranvi, Veera benar, kakak setidaknya ingin Veera percaya padanya.
Ranvi : tidak, itu bukan kesalahan Veera, itu kesalahanku, Veera ingin pergi ke pengacara dan menemukan kebenaran, tapi aku menghentikannya dan membuat Veera yakin bahwa Baldev adalah pelakunya. Veera menanggung ini karena aku. Aku tidak akan membiarkan ini terjadi, aku akan pergi dan berbicara dengan Baldev.


Gunjan sangat senang.
Gunjan : apakah Kau benar-benar akan menemui kakak dan menyetujuinya untuk Veera?
Ranvi : tidak, aku tidak suka hubungan mereka bahkan sampai hari ini. Aku akan pergi menemuinya sehingga tidak ada seorang pun yang menyalahkan adikku dan bilang Veera tidak mempercayai Baldev. Aku akan menunjukkan kepada mereka bahwa itu adalah kesalahanku. Aku akan mengatakan pada Baldev bahwa aku yang salah.


Ranvi pergi.

Bansuri melihat begitu banyak sampah di sekitar desa.
Bansuri : Simran, bagaimana kita membersihkan ini?
Simran : kita tidak akan melakukannya, orang lain yang akan membersihkannya.
Bansuri : siapa?
Simran : semua orang akan membantu kita.


Simran meminta beberapa orang untuk membantu.
Pria desa : 80 rupee per jam.
Bansuri : 20 rupee per hari.


Pria itu tidak setuju dan pergi.
Bansuri : Simran kau memberi ide yang buruk, ayo kita pulang.
Simran : tunggu, aku punya ide dengan biaya lebih murah.


Simran menunjukkan anak-anak sekolah yang sedang bermain. Simran meminta anak-anak untuk membersihkan desa dan membantu mereka. Anak itu meminta uang atau imbalan lain.



Simran : anak yang baik tidak meminta uang. Aku akan memberi kalian makanan ringan.

Anak-anak mulai bekerja.
Bansuri : mereka setuju dan biayanya lebih murah.

Bansuri tersenyum. Bansuri bergaya dengan alat penyapu dan Simran mengambil fotonya.

Ranvi datang untuk bertemu Baldev.



Baldev : berhenti di situ (pintu) jangan masuk ke dalam.
Ranvi : apakah kau menyambut tamu seperti ini?
Baldev : tidak, aku tidak ingin melihatmu.
Ranvi : aku tahu kau kesal.
Baldev : tidak, aku marah, Kau mungkin senang sudah membuangku keluar dari hidup Veera. Lihat rencanamu bekerja, Veera sudah pergi dari hidupku, lalu untuk apa kau datang kesini?
Ranvi : jauhkah Veera dari masalah ini, aku datang untuk meminta maaf atas perbuatanku.
Baldev : Kau adalah seorang pembohong besar. Kau datang seperti pakaian putih yang terkena noda. Kau menyalahkanku meskipun aku tidak bersalah. Orang-orang mengejekmu, jadi Kau datang ke sini. Kau membuatku menjadi penjahat, dan sekarang aku menjadi pahlawan, Kau berubah pihak.
Ranvi : Kau menyalahkan aku? Semua bukti mengarah padamu.
Baldev : bukti itu mengarah padamu juga, tapi aku tidak berpikir Kau salah, aku datang untuk membantumu dan berlari ke kantor polisi. Kau lupa aku menyelamatkan hidupmu di Mumbai? Kau tidak percaya padaku, pergi dari sini, atau aku akan menendangmu keluar.
Ranvi : aku akan pergi, tapi ingat aku datang untuk membuat semuanya membaik dan Kau melakukan ini.
Baldev : aku diam karena Veera, sekarang aku tidak punya hubungan dengannya, kenapa aku harus baik padamu? Jangan ganggu jalanku karena aku tahu sangat baik bagaimana cara membuang batu dari jalanku.
Ranvi : kau yang batu.

Ranvi pergi.

Bansuri membuat anak-anak membersihkan semuanya.



Simran : aku akan mengambil videonya dan mengupload di internet.

Para wanita datang dan melihat anak-anak membersihkan desa.



Simran : ibu Bansuri mengajarkan mereka pentingnya kebersihan.

Para wanita mencela Bansuri dan membawa anak-anak mereka pergi.
Bansuri : mereka yang membuang lebih banyak sampah.

Para Wanita menyalahkan Bansuri karena dia membuang sampah lebih banyak. Bansuri meminta Simran untuk membersihkannya.
Simran : baiklah, tapi media akan datang dan mereka harus melihat ibu Bansuri membersihkan desa.
Bansuri : baiklah

Bansuri melanjutkan menyapu.

Ranvi pulang.



Gunjan : apakah kau sudah berbicara dengan Baldev?
Ranvi : Baldev tidak mau mendengarkanku. Jangan memintaku pergi ke sana lagi, dia mengusir aku keluar dari rumahnya.

Veera mendengar Ranvi dan terkejut.
Gunjan : apa?
Ranvi : benar, Baldev menghina dan mengancamku. Aku pergi untuk berbicara dengannya dan meminta maaf. Aku takut Baldev melakukan apa saja untuk merusak nama keluarga kita.

Veera pergi. Ratan menghentikannya.
Veera : aku mau bicara dengan Baldev, kenapa dia menghina kakak? Beraninya dia.
Ratan : lupakan saja Veera.
Veera : aku harus bicara dengannya.

Veera pergi.
Ranvi : akan lebih baik Veera menerima ini sekarang.

Gunjan mendapat pesan dari temannya, temannya meminta uangnya dikembalikan.

Gunjan berbicara kepada Bansuri di telepon dan meceritakan apa yang Baldev lakukan pada Ranvi yang ingin meminta maaf pada Baldev.
Gunjan : Veera menangis.

Gunjan mengatakan Bansuri egois dan tidak mencemaskan kebahagiaan Baldev. Gunjan meminta uang pada Bansuri, namun Bansuri menolak untuk memberikan, dan meminta Gunjan untuk meminta saja pada Ranvi.

Baldev berbicara dengan pengacara.
Baldev : bisakah aku membuat Rajveer dipecat?

Veera datang untuk menemuinya. Veera membela Ranvi.
Veera : kenapa kau menghina kakakku?
Baldev : saat aku mengatakan semuanya sudah berakhir diantara kita, Kau pergi baik-baik, dan sekarang kau datang untuk bertengkar denganku karena aku sudah menghina Ranvi. Apa Kau lupa bahwa Ranvi juga menghinaku?
Veera : tidak, aku juga selalu bertengkar dengan kakak karena masalah ini. Tapi kali ini kakakku datang untuk minta maaf.
Baldev : kata maaf tidak bisa menyembuhkan luka. Baiklah, aku juga minta maaf, karena aku sudah menghabiskan waktu denganmu. Aku minta maaf kau pernah menjadi bagian hidupku.

Veera  melihat Baldev dan terkejut.
Veera : tidak bisakah kau memaafkan kami? Aku tahu aku menanggapmu bersalah karena semua bukti mengarah padamu. Tapi aku mencari tahu kebenarannya dan pergi menemui teman-temanmu.
Baldev : jika Kau tidak mendengar teman-temanku, apakah kau akan menganggap aku tidak bersalah? Tidak. Kau akan selalu menganggap aku pelakunya. Teman-temanku mencemaskanku dan akan mengakui kesalahan mereka suatu hari. Tanyakan pada Ranvi bagaimana rasanya harga dirinya dipertaruhkan untuk cinta dan ketika cinta menipumu 

Amrit dan Bansuri tersenyum melihat mereka.
Baldev : aku tidak akan mencoba untuk memahamimu.

Amrit : hubungan mereka sudah berakhir.

Baldev : Veera kau jangan datang lagi, karena hubungan kita sudah berakhir sekarang.
Veera : baiklah, hubungan kita berakhir sampai disini. Aku tidak mau memiliki hubungan dengan pria yang tidak bisa menghormati kakaku.

Veera menangis dan pergi.

Bansuri berterimakasih pada Tuhan.
Amrit : sekarang buat Baldev menikahi seseorang, dia sedang marah dan akan mengatakan ya.
Bansuri : ya, ini adalah waktu yang tepat.

Veera pulang ke rumah sembari menangis.
Ratan : ada apa? Kau pergi untuk berbicara dengan Baldev kan?
Veera : ya, aku bicara dengan Baldev dan semuanya sudah berakhir.
Ratan : lalu kenapa kau mengakhirinya?
Veera : hubunganku sudah hancur

Veera pergi ke kamarnya sambil menangis.
Chaiji : Ratan, apa yang terjadi?

Ratan menceritakan segalanya. Rajveer datang untuk menemui Veera. Chaiji dan Ratan mengkhawatirkan Veera.
Ratan : kita semua merasa Baldev salah dan Veera mempercaya kita. Aku mengerti Baldev kesal, tapi dia tidak harus menghina Ranvi.
Chaiji : aku cemas, bagaimana masa depan hubungan mereka?
Ratan : tidak tahu, tapi mereka sudah putus sekarang.

Rajveer mendengar ini dan tersenyum.

Bansuri menyukai pijatan para pemijat. Simran datang. Simran meminta para wanita pemijat untuk pergi dan menunjukkan mereka sesuatu.



Simran : aku sudah mengupload video ibu Bansuri membersihkan desa internet dan dia mendapat 50.000 like.

Bansuri senang. Simran dan Amrit tersenyum. Balwant datang dan memuji Bansuri.
Balwant : seluruh warga desa sangat memujimu, aku merasa bangga menjadi suamimu, dan kau harus diberi hadiah, aku akan memberimu besok.

Balwant pergi. Bansuri tersenyum dan memberikan perhiasan emasnya pada Simran.



Bansuri : aku sangat senang, karena Balwant memujiku untuk pertama kalinya, semua karena kau, Simran, kau sangat memberiku keberuntungan.
Simran : aku juga mendapatkan sesuatu dari ibu kan?
Bansuri : aku ingin pengantin untuk Baldev sekarang, aku ingin menantu yang baik.
Amrit : ya, Kau ingin menantu yang baik, tapi seluruh warga desa tahu bahwa Baldev mencintai Veera. Tidak akan ada yang memberikan putri mereka untuk Baldev.
Bansuri : ya, Kau benar, tapi aku harus mencari seorang gadis secepatnya.

Rajveer pulang dan melihat foto Veera dalam ukuran yang sebenarnya.



Rajveer : syukurlah kau sudah membuang Baldev dari kehidupanmu, dia tidak pantas untukmu, Tuhan sudah menciptakanku untukmu. Tuhan membuat kita bersama, dan membuatku terpisah, Veera dan Rajveer, orang yang mencintaimu sampai aku kehilangan akal. Aku punya sesuatu untuk dirimu.

Rajveer memakaikan bindi (tanda merah) di kening foto Veera.
Rajveer : aku akan memakaikan sindur di kepalamu dan kemudian kau akan menjadi  miliku selamanya.

Gunjan sedih dan berdoa hubungan Veera dan Baldev membaik dan dia dapat membayar pinjaman uang. Seorang pria memegang tangannya dan meminta Gunjan untuk meminta maaf kepada adiknya.



Pria : adikku sudah meminta uang darimu. Dia memberikan uangnya padamu dan menyembunyikan dari suaminya. Dia sedang berada dalam masalah sekarang.
Gunjan : lepaskan tanganku, aku tidak punya uang.

Pria itu mengambil tas Gunjan.
Pria : aku akan pergi ke rumahmu dan meminta uang pada suamimu.

Gunjan berlari. Pria itu tidak menemukan uang di tas Gunjan dan melemparkan tasnya.

Baldev memikirkan Veera. Dia membakar foto Veera. (Lagu Mahiya). Baldev menangis. Simran datang ke kamar Baldev dan melihat foto Veera terbakar. Simran tersenyum.




Veera melihat surat dari Baldev terbakar. Veera mengambilnya dan mematikan api dengan tangannya.
Ratan : apa yang Kau lakukan? Aku menaruh pemanas ini untuk membuat kamarmu hangat.

Veera menangis.
Veera : aku berusaha menyimpan kenangan dari hubungan yang hancur.
Ratan : jangan menangis Veera. Masalah datang dalam hubungan cinta.

Ratan melihat tangan Veera dibakar dan memakaikan krim.
Ratan : Kau mengenal Baldev sangat baik, Kau mencintai kemarahannya, kebodohan dan egonya. Kenapa kau khawatir? Biarkan waktu berlalu, semuanya akan baik-baik saja. Dia tidak mau kehilanganmu. Bicara dengannya setelah beberapa hari dan dia akan setuju.
Veera : apakah menurut ibu Baldev akan mengerti apa yang dia lakukan pada kakak salah? 
Ratan : ya, jika Kau mau, aku yang akan bicara dengannya.
Veera : tidak, aku saja.

Ratan menenangkan dan memeluk Veera.




Simran mencoba membuat terkesan Balwant dan Bansuri.
Simran : apakah Baldev sudah makan? Haruskah aku mengantarkan makanan ke kamarnya?

Bansuri tersenyum dan menyuruh Simran.

Ranvi pulang dan memanggil Gunjan. Ranvi bertanya pada Ratan tentang Veera.
Ratan : Veera sedang patah hati, dia tidak mau bicara. Apakah Kau memikirkan pernikahannya?
Ranvi : ya.
Ratan : apakah Kau berpikir tentang cinta Veera? Dia adalah Baldev.

Gunjan pulang sambil berlari dan menangis.
Ranvi : ada apa?
Gunjan : pencuri mengambil tasku dan memegang tanganku.
Ranvi : ada pencuri di desa kita?
Gunjan : ya, aku belum pernah melihat dia sebelumnya. Aku lihat wajahnya dengan baik, dia adalah orang asing.

Ranvi meminta Gunjan untuk duduk dan minum.
Ranvi : kita akan pergi kantor polisi dan melaporkannya. Untung Kau melihat wajahnya, kita akan memberitahu Rajveer, kita akan menghentikan pencuri itu.

Di rumah Bansuri.
Bansuri : Balwant, Simran membawa makanan untuk Baldev ke kamarnya berkali-kali, tapi Baldev tidak pulang sampai sekarang.
Balwant : ini bukan pertama kalinya.
Bansuri : aku ingin menikahkannya, jadi dia akan pulang tepat waktu.
Balwant : siapa yang akan memberikan anak gadisnya? Ada Veera, tapi dia sudah putus 
Bansuri : aku akan mendapatkan gadis lain.
Balwant : aku senang dengan pekerjaan pembersihan desamu.

Bansuri meminta hadiah.
Bansuri : berjanjilah padaku Kau akan setuju.

Balwant bercanda.
Balwant : baiklah, ya.
Bansuri : aku menyukai seorang gadis untuk Baldev.
Balwant : tapi ...

Ranvi : Gunjan, kita akan membuat laporannya ke polisi, apa masalahnya?
Gunjan : aku punya masalah dengan Rajveer, karena dia sudah menangkap kakaku dan membuat hubungan kami memburuk.
Ranvi : itu memang pekerjaannya.
Gunjan : lupakan saja, aku lupa wajah pencuri itu. Aku takut kantor polisi, mereka mengajukan pertanyaan yang aneh.
Ranvi : aku akan bersamamu, kita bisa berbicara dengan Rajveer, karena dia adalah temanku
Gunjan : aku tidak ingin terlibat dalam hal ini.
Ranvi : kapan Kau mulai memikirkan apa yang akan dikatakan orang? Apakah Kau melakukan sesuatu yang salah sehingga bersembunyi dari polisi?

Gunjan tertegun. Ranvi tersenyum.
Ranvi : aku hanya bercanda. Baiklah kita tidak akan pergi ke polisi, tapi hati-hati, Kau bisa terluka juga. Jika Kau mencurigai seseorang, katakan padaku, aku akan menemukan dia.

Gunjan tersenyum.
Gunjan : aku akan melihat apakah bibi Chaiji butuh sesuatu.
Ranvi : bibi akan tidur. Aku melihat kau bingung, Kau tidak bertemu teman-temanmu, ibu dan bibi Chaiji juga merasa ini. Jika Kau cemas, semua orang bisa melihatnya. Aku tahu, aku tidak bisa memberimu banyak waktu, ini kesalahanku. Beritahu aku jika ada sesuatu yang ingin kau katakan atau jika Kau memiliki masalah.
Gunjan : aku akan memberitahumu jika ada sesuatu. Aku mencemaskan Baldev dan Veera, tidak ada yang lain.

Ranvi memeluk Gunjan.
Ranvi : aku tahu Gunjan, kedua keluarga memiliki masalah, tapi percayalah, aku akan membuat semuanya membaik.
Gunjan berpikir : Ranvi sangat mencintaiku dan aku berbohong padanya, berapa lama aku akan terus berbohong, apa yang harus aku dilakukan?

Gunjan menangis.

Pagi harinya, Chaiji mendatangi Veera.
Chaiji : apakah kau tidak memiliki pekerjaan?
Veera : aku ada pekerjaan, tapi aku tidak ingin melakukannya. Aku punya kenangan di Rumah Kaca.
Chaiji : kenangan indah antara Kau dan Baldev. Kemarahan bukan dalam pikiran atau hati, tapi datang dari lidah, dan kita harus mengontrolnya. Orang-orang mengakhiri hubungan saat marah dan menyesal kemudian.

Veera menangis.
Veera : bagaimana dengan cintaku, kita tidak percaya satu sama lain.
Chaiji : Kau harus menemukan jawaban, hatimu akan mengatakannya. Kau harus melanjutkan hubungan atau mengakhirinya.
Veera : akankah aku mendapat jawaban?
Chaiji : ya, pasti, tapi kita tidak tahu kapan, jika Kau mendapatkan dengan cepat, itu baik. Aku sudah melihat hubungan Sampooran dan Ratan, sampai mereka mendapat jawaban, semuanya sangat terlambat.

Chaiji pergi.

Amrit mendengar musik.
Bansuri : kenapa kau bergoyang-goyang.

Amrit mulai menyanyikan Chalisa hanuman.
Bansuri : sejak kapan Kau mulai semua ini?

Amrit : aku adalah ibu dari seorang putri. Aku harus memberikan nilai-nilai yang baik. Aku mendapat lamaran dari orang luar negri yang baik untuk Simran, tapi aku khawatir untuk mengirim dia ke luar negeri.

0 komentar:

Posting Komentar

Ladya Aqmarina. Diberdayakan oleh Blogger.

Search This Blog

Instagram

Video of the Day

Flickr Images

Most Trending

Popular Posts