Veera Episode 167 (Tayang Sabtu, 2 Juli 2016)

Dokter : aku tidak bisa mengambil risiko sekarang, kau akan lebih melukai dirimu sendiri.

Bansuri : apakah kalian menyuruh Veera pulang? Dia menangis di sini di pintu, apakah Ranvi menyuruhnya pulang?

Gunjan : Veera masih di sini, dia pergi menemui Baldev di ICU.

Bansuri : apa? Aku tidak beruntung. Aku akan menyuruhnya keluar sekarang juga.

Ranvi : baiklah ibu, tenang, aku akan memberitahu dokter.

Bansuri : dia seharusnya tidak berada di dekat Veera.

Ranvi berteriak : nyonya Bansuri!

Bansuri : aku tidak mengatakan apa pun.

Veera : Baldev, kumohon bangunlah. (lagu mahiya)

Veera : dia sadar.

Baldev : Veera ..........

Dokter :  tidak ada yang bisa melakukan ini. Baldev sudah sadar, dia bebas dari bahaya sekarang.

Dokter : aku percaya cinta Veera memiliki banyak kekuatan.

Baldev : aah.

Veera : maaf.

Gunjan : ini adalah cinta sejati yang membuat seseorang tersenyum dalam kesakitan. Lihat Ranvi betapa bahagianya mereka bersama. Ranvi, apakah kau masih berpikir Baldev tidak berharga bagi Veera?

Ranvi : terima kasih Baldev karena kau sudah menyelamatkan Veera.

Baldev : jika sesuatu terjadi padanya, aku akan mati.

Ranvi : jaga dirimu.

Baldev : kau tidak akan percaya, tapi ini benar, aku mencintai Veera lebih dari hidupku.

Veera : sangat sulit untuk memahami kakakku.

Balwant : Bansuri, Baldev baik-baik saja sekarang. Kau tidak di sini ketika dokter memanggil kita.

Bansuri : aku yang berhak untuk menemuinya pertama kali.

Balwant : Veera ada di dalam.

Balwant : pikirkan Bansuri. Kau harus bersyukur Baldev baik-baik saja, kau seharusnya senang.

Rajveer : jika aku membunuhmu sekarang, siapa yang akan menyelamatkanmu?

Preman : beri aku satu kesempatan terakhir, aku akan membunuhnya di rumah sakit.

Rajveer : tidak ada kesempatan lagi sekarang, kau seharusnya membunuhnya ketika dia sendirian, dia menjadi pahlawan di mata semua orang sekarang. Kembali ke desamu, jika kau datang kembali kesini, aku tidak akan mengampunimu.

Rajveer berteriak : tidak ada yang bisa mengambil Veera dariku. Aku bisa mendapatkan Veera bagaimanapun caranya, dengan segala rencana, pengetahuan, uang, hukuman dengan perkelahian, dan penyiksaan.

Ratan : kenapa kau duduk dalam kegelapan?

Ranvi : apa Veera dan Gunjan sudah pulang?

Ratan : Gunjan pulang untuk mengambil makanan, dan Veera masih di rumah sakit. Apa yang kau pikirkan? Aku tahu betul kau sangat menyayangi Veera. Aku tahu, sejak kau mengetahui hubungan Veera dan Baldev, kau cemas, kau tidak salah. Baldev tidak bijaksana dan tidak bertanggung jawab, tapi dia sangat mencintai Veera.

Ranvi : hidup tidak hanya butuh cinta.

Ratan : kenapa kau mengatakan ini? Kau adalah seorang seniman dan menyanyikan lagu-lagu cinta. Kau tahu cinta adalah kekuatan terbesar bagi kita, jika Veera adalah bunga dan Baldev tanah, sampai tanah memegang bunga dengan baik, bunga tidak akan mekar. Saat kau sedang sibuk dalam kompetisi menyanyi, Baldev bersama Veera, dia menjaganya, dia bahkan tidak tidur selama 4 hari. Apakah ini bukan tanggung jawab? Dan tentang penghasilan, cinta akan membuat Baldev mendapatkan penghasilan. Aku tahu Baldev tidak memiliki gelar tinggi untuk menunjukkan bahwa dia pantas untuk Veera, tapi dia sudah membuktikannya. Aku rasa cintanya cukup untuk menyetujui hubungan mereka.

Bansuri : jika Veera mencintai Baldev, dia seharusnya ada di sini. Baldev menolak untuk pulang ke rumah bersamaku. Dia bilang Veera yang akan membawanya pulang, dan Aku hanya dianggap pembantu oleh mereka.

Balwant : apa kau yang membersihkan kamar Baldev?

Bansuri : Kau bicara seperti aku seorang pembantu, kau pikir aku tidak berperasaan, aku bukan manusia?

Balwant : jika Veera membawa Baldev, Baldev akan ada di sini.

Baldev : apa pun yang terjadi kemarin adalah untuk kebaikan.

Veera : apa yang baik dalam hal ini?

Baldev : Kau akan mencintai aku, merawat aku, bertemu denganku lebih sering.

Veera : Baldev sakit duduk seperti ini.

Gunjan : ini tawaran yang baik untuk Ranvi. Terima kasih Tuhan.

Gunjan : Ranvi, Baldev sudah diijinkan pulang dan Veera yang membawanya pulang. Kau harus menyetujui apa yang akan aku katakan.

Ranvi : baiklah, katakan padaku.

Gunjan : kenapa kakak kesini? Kakak seharusnya pulang ke rumah setelah dari rumah sakit.

Baldev : aku ingin bicara dengan Ranvi.

Gunjan : kesehatan kakak lebih penting sekarang, kita bisa bicara nanti.

Baldev : pembicaraanku yang paling penting. Aku sangat mencintai Veera, dan aku ingin menikahinya. Aku tidak akan menikah tanpa restumu. Aku akan mendapatkan penghasilan agar aku bisa menjaga Veera dengan baik. Aku tidak bertanggung jawab, tapi aku akan menjaganya. Namaku dikenal buruk, tapi aku tidak akan pernah membiarkan nama Veera buruk. Aku akan membuat Veera senang seumur hidupnya. Ranvi ijinkan aku menikahi Veera.

Baldev : aku sudah berbicara dengan ayah untuk memulai bisnis transportasi, dan kemudian kejadian buruk ini terjadi. Tapi sekarang aku akan mulai lagi dengan energi dua kali lipat, aku yakin kau tidak akan malu memanggilku kakak ipar dan adik ipar. Aku tidak bisa hidup tanpa Veera.

Ranvi : ya.

Baldev : Ranvi Kau.......

Baldev : apa?

Ranvi : aku mengatakan ya untuk pernikahan kalian.

Ranvi : apa kau senang sekarang, karena aku menyetujui hubungan kalian. Semua orang bahagia, karena kalian menunggu persetujuan dariku. Kebahagiaan kalian hilang karena aku, tapi Baldev Kau bisa memahami karena Kau juga memiliki adik perempuan, tugas yang berat untuk memberikan adik perempuanmu untuk orang lain, itu butuh waktu.

Ranvi : jaga Veeraku dengan baik.

Ranvi : dia bukan hanya adikku, dia juga anak perempuanku.

Veera : aku tidak akan pergi meninggalkan kakak.

Baldev : aku tahu aku bukan orang yang baik, tapi aku adalah nomor satu dalam mencintai Veera. Aku tidak akan memberikan alasan untuk mengeluh.

Bansuri : aku punya kabar baik.

Baldev : aku punya kabar baik yang lebih hebat.

Bansuri : tidak.

Baldev : baiklah, ibu duluan yang katakan, karena kabar baik dariku akan membuat ibu tidak bisa berkata-kata.

Bansuri : aku menemukan seorang gadis yang baik untukmu.

Baldev : dan kakak gadis itu setuju.

Bansuri : siapa?

Baldev : Ranvi mengatakan ya, Veera adalah pasangan terbaik untukku.

Bansuri : apa kau gila?

Baldev : ibu mencari gadis lain? Ranvi sudah setuju.

Bansuri : lalu kenapa, aku ibumu, aku tidak setuju sampai sekarang.

Baldev : kesalahan bisa terjadi pada semua orang, kita berdua cocok, aku mencintainya dan akan menikahinya.

Bansuri : kau sedang tidak sehat dan baru pulang dari rumah sakit. Tidak perlu berdebat, kita akan bicara lagi nanti.

Baldev : aku hanya akan menikah dengan Veera, semua orang setuju, dan ibu juga harus setuju.

Ranvi : aku tidak bisa bertemu denganmu dalam waktu yang lama, karena kau akan meninggalkan kami dan pergi.

Veera : aku punya ide yang bagus, aku dan Baldev akan menghabiskan setengah hari di sini. 

Ranvi : mereka akan memukulmu dan aku, dan mengatakan aku yang mengajarimu.

Veera : tidak, kakak tidak akan pernah malu karena aku.

Ranvi : aku akan memberikan minyak pada rambutmu.

Chaiji : aku akan mengajari Veera memasak.

Veera : ya, ayo kita tetapkan waktunya. Kalian membuatku takut.

Ratan : jangan berpura-pura, bukankah kau senang?

Ranvi : kalian semua melupakanku.

Baldev : ya, dia melipat tangannya dan memintaku untuk menjaga Veera. Ranvi mempercayaiku dan merasa aku pria terbaik untuk Veera.

Balwant : Aku senang, aku tidak mengatakan keberatan Ranvi menerimamu salah, tapi aku berdoa Veera menjadi menantuku.

Baldev : tapi masih ada satu rintangan sekarang, ibu bersikeras, aku tahu ibu tidak suka Veera, aku rasa ibu akan setuju seperti Ranvi.

Balwant : aku yakin Ranvi akan bangga padamu. 

Baldev :  kalian awasi pekerjaan ini, aku akan kembali.

Veera : kenapa cincinnya begitu mahal?

Baldev : memangnya kenapa, ini cincin pertunangan. Aku sedang mencari pendapatan dan aku akan memberikan gajiku untukmu.

Veera : tidak, berikan gajimu untuk orangtuamu.

Baldev : baiklah.

Rajveer  berpikir : aku tidak bisa kehilangan Veera.

Veera : kau belum punya izin.

Baldev : Ranvi sudah setuju.

Veera : untuk ini juga? Kapan? Aku tidak ingat.

Baldev : baiklah, aku akan meneleponnya dan bertanya.

Veera : jangan.

Veera tertawa. Baldev memeluk Veera. 

Rajveer : kenapa gadis bodoh menyukai orang tidak berguna seperti Baldev, aku lebih baik darinya, aku mencintainya, dan aku akan mendapatkan Veera.

Baldev : bolehkah aku pergi sekarang?

Veera : tidak, 10 menit lagi.

Baldev : aku punya pekerjaan.

Veera : kau sangat sibuk.

Baldev : aku akan menikah, bagaimana bisa aku tidak bertanggung jawab.

Baldev : apa yang kau pelajari?

Veera : masalah dalam membuat roti.

Baldev : jangan melukai tanganmu, aku akan makan apapun yang  kau masak.

Veera : baiklah, itu bagus, ayo datang ke kelas memasak bibi Chaiji dan masakkan sesuatu untukku.

Chaiji : apa yang kau lakukan? Veera melakukan semuanya dengan salah. Ranvi benar, Bansuri akan memarahinya.

Veera : semua orang memarahiku, aku tidak akan bekerja.

Veera : aku sudah menaruh semuanya dalam satu cangkir.

Chaiji : apakah seperti ini caranya memasak? Ratan, kita harus makan roti hari ini.

Chaiji : aku  kasihan pada Baldev, aku rasa kita harus menjaga Baldev di sini selama beberapa hari untuk membuat Baldev makan makanan yang baik, kalau tidak dia akan kelaparan.

Veera : aku tidak akan memasak lagi sekarang.

Nihaal : ini hebat, kapan tanggal pertunangannya?

Ratan : kita harus bicara dengan pendeta.

Gunjan : aku akan bertanya pada ayah.

Gunjan : ayah, apakah ibu sudah setuju dengan Veera? Kita harus bertanya pada pendeta tanggal untuk pertunangan kakak.

Balwant : kapanpun Gunjan.

Gunjan : terima kasih ayah.

Ratan : pendeta mengatakan besok adalah hari yang baik, tapi ibumu?

Gunjan : ayah bilang datang kapan saja, itu berarti ibu setuju.

Nihaal : aku tidak percaya kita membicarakan pernikahan Veera.

Gunjan : kakak bisnis transportasi.

Bansuri : keluarga Veera akan membawa hadiah pernikahan, tidak ada yang menghargai keputusanku, aku tahu bagaimana membuat mereka setuju denganku, aku akan menunjukkan pada Veera ini rumahku, pertarungan akan dimulai diantara kita.